Jakarta - Pengakuan pedangdut Dewi Perssik yang melakukan penyuapan kepada petugas rutan, saat dirinya menjadi warga binaan Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur, sontak membuat geger.
Berdasarkan pengakuan wanita asal Jember ini, dirinya menyogok petugas rutan untuk bisa menggunakan telepon genggam. Selain itu, dia juga memberikan imbalan kepada salah satu petugas lapas untuk mengabadikan momen dirinya saat di penjara dengan menggunakan kamera SLR.
Hal itu diungkapkan Depe saat menggelar preskon usai kebebasannya dari rutan Pondok Bambu, dikediamannya dikawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (14/5).
"Saya sudah '86' dengan petugas Rutan untuk bisa menggunakan handphone. Memang handphonenya bukan punya saya, tapi nomor dan memory card-nya punya saya, dan untuk menggunakan handphone itu saya harus membayar sejumlah uang," ungkap Depe.
"Trus, saya juga minta kepada salah satu petugas untuk bisa mengabadikan momen saya didalam penjara, menggunakan kamera SLR."
Meski begitu, Depe siap bertanggung jawab atas 'kenakalan' yang dilakukannya didalam penjara.
"Awalnya dia (petugas Rutan) takut ketahuan, tapi saya bilang saya akan bertanggung jawab atas apa yang saya lakukan. Dia juga sempat minta perjanjian hitam diatas putih agar bila dikemudian hari ada masalah mereka gak kebawa-bawa, dan saya mengerti itu karena dia juga punya istri dan anak-anak yang harus dibiayai sekolahnya," lanjutnya.
Depe sendiri berharap agar 'kenakalan' yang dilakukannya tidak berimbas pada sanksi terhadap si petugas rutan yang telah membantunya itu.
"Pas kemarin ada sidak (inspeksi mendadak) baru ketahuan 'kenakalan' yang saya perbuat. Saya juga sudah ngomong langsung sama ibu kepala Rutan untuk tidak memberikan sanksi kepada petugas yang membantu saya. Saya sampai mohon-mohon karena dia gak bersalah, sayalah yang bersalah dan saya sudah katakan saya siap bertanggung jawab," tutur Depe.
Diakui pula oleh Depe, selama didalam penjara, Depe juga sering sekali melihat praktek-praktek curang yang gunakan para warga binaan untuk bisa menikmati apa yang mereka mau.
"Didalam saya tiap hari melihat orang-orang yang melakukan pelanggaran, ada yang nyabu didalam, ada yang dengan bebas menggunakan alat komunikasi, dan berbagai hal lainnya, namun saya hanya bisa diam. Semua itu dilakukan dengan bantuan para petugasnya yang nakal, tapi kalau ibu kepala rutan jempolan," ceritanya.
Anda sedang membaca artikel tentang
Selama di Lapas, Dewi Perssik Akui Sogok Petugas
Dengan url
http://manchesterunitedsuporter.blogspot.com/2014/05/selama-di-lapas-dewi-perssik-akui-sogok.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Selama di Lapas, Dewi Perssik Akui Sogok Petugas
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Selama di Lapas, Dewi Perssik Akui Sogok Petugas
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment