Anggota Srimulat Merasa Kehilangan Djudjuk

Written By Unknown on Friday, February 6, 2015 | 9:49 AM


Jakarta - Meninggalnya Djudjuk Djuwariah begitu mengagetkan anggota grup lawak Srimulat. Gogon, misalnya, ia begitu kaget dan tidak menyangka Djudjuk meninggal.


"Aku kaget banget begitu tahu kabar meninggalnya almarhumah. Saya begitu tahu langsung bertolak ke Yogyakarta dan saat ini sedang menuju ke rumah sakit. Sambil jalan saya juga ngabarin teman-teman yang lain perihal kabar duka ini," ungkap Gogon saat dihubungi melalui telepon, Jumat (6/2).


Hal senada diungkapkan Polo, yang merasa sangat kehilangan dengan meninggalnya seniornya itu. Bahkan Polo mengaku sangat kecolongan mengetahui kabar sakit dan meninggalnya sahabatnya itu. (Baca: Djudjuk meninggal akibat komplikasi)


"Justru ini kita kecolongan, kita enggak dengar beritanya sampai akhirnya meninggal. Bu Djudjuk itu sudah kami anggap kayak ibu sendiri. Tapi ini enggak pernah ada kabar dari anak-anaknya. Ampun deh anak-anaknya," imbuh Polo.


Sahabat Djudjuk yang lain, Nunung pun mengaku kaget begitu mendengar perihal meninggalnya Djudjuk. Nunung pun berkisah bagaimana dirinya mengenang sosok Djudjuk di masa akhir pertemuannya dengan pelawak senior itu.


"Aku sebenernya kaget banget mbak Djujuk meninggal. Karena aku pas dikasih kabar mbak Djudjuk tuh katanya kondisinya udah membaik dan mulai sadar. Terus beliau juga katanya sudah mau minum. Makanya aku agak tenang. Nah, kok tiba-tiba dikabari lagi beliau sudah enggak ada siapa yang enggak kaget. Terakhir ketemu beliau aku juga ngelihat beliau badannya agak kurus dan kayak kurang gizi, makanya waktu itu aku sempet bilang suruh banyak makan biar kondisi enggak tambah drop, tapi takdir berkata lain," tutur Nunung mengenang almarhumah Djudjuk.


(Baca: Djudjuk sering keluar-masuk rumah sakit)


Djudjuk sendiri merupakan pelawak senior di grup lawak Srimulat. Beliau mengikuti jejak suaminya, Teguh sebagai pendiri Srimulat. Lahir di Surakarta, 20 Maret 1947, Djudjuk kemudian menikah tahun 1970 dengan Teguh Slamet Rahardjo yang juga seorang pendiri grup lawak Srmulat.


Sejak itulah beliau mendampingi Teguh untuk mengurusi grup lawak Srimulat sampai akhirnya sang suami meninggal pada tahun 1996. Sejumlah organisasi beliau juga ikuti seperti menjadi Bendahara pada Himpunan Artis Keroncong Indonesia dan pernah sebagai ketua Paguyuban Artis Surakarta.


Selain aktif di group lawak Srimulat, Djudjuk juga aktif bermain film bersama grup lawak yang didirikan suaminya itu. Sejumlah film dibintangi wanita berzodiak Pisces itu di antaranya Walang Kekek (1974), Raja Pungli (1977), Gepeng Mencari Untung (1983), Montir-Montir Cantik (1984), dan Film terakhirnya Finding Srimulat (2013), bersama Reza Rahadian, Rianty Cartwright dan sahabat-sahabatnya di Srimulat.


Saat ini jenazah Djudjuk masih disemayamkan di kediaman beliau di Jalan Srigunting Nomor 5 Manahan, Solo, Jawa Tengah. Dan direncanakan akan dikebumikan pada esok hari di TPU Bonoloyo disamping makam sang suami.


Penulis: Chairul Fikri/EPR


Anda sedang membaca artikel tentang

Anggota Srimulat Merasa Kehilangan Djudjuk

Dengan url

http://manchesterunitedsuporter.blogspot.com/2015/02/anggota-srimulat-merasa-kehilangan.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Anggota Srimulat Merasa Kehilangan Djudjuk

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Anggota Srimulat Merasa Kehilangan Djudjuk

sebagai sumbernya

0 komentar:

Post a Comment

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger